Pecinta ikan hias, sudah pasti mengenal ikan guppy. Ikan guppy ialah ikan yang memiliki keunikan dalam warnanya. Ikan ini juga mudah di temukan di parit yang jernih. Berbagai macam jenis ikan guppy dengan setiap keunikannya. Tidak hanya itu, untuk perawatan dan budidaya ikan guppy sendiri tidak terlalu rumit.
Hal inilah yang mendorong banyak orang untuk melakukan budidaya. Selain itu, ikan guppy juga memiliki banyak sekali peminatnya. Jadi, apakah anda tertarik untuk budidaya ikan guppy? Kami akan mengupas tuntas pada artikel ini.
Tidak dapat di pungkiri, bahwa ikan guppy menjadi primadona pecinta ikan hias. Nilai keindahan yang di berikan sangatlah tinggi. Ikan guppy termahal tentu memiliki kualitas baik. Cocok digunakan dalam mengisi ruang aquarium rumah. Mungkin, anda beranggapan bahwa budidaya ikan ini sulit. Faktanya, tidak serumit yang telah anda bayangkan. Terpenting, dalam melakukan budidaya ikan guppy harus dilakukan dengan tepat. Termasuk dalam langkah sampai dengan perkembangannya. Untuk itu, baca terus artikel dibawah ini agar lebih jelas !
Tentu, dalam melakukan budidaya ikan guppy membutuhkan beberapa cara yang tepat. Berikut ini cara lebih lengkapnya.
Contents
Persiapan Wadah Budidaya Guppy

Source: Harian Merapi
Langkah utama yang harus dilakukan yaitu persiapan wadah. Dimana, dalam budidaya ini wadah juga sebagai faktor yang cukup berpengaruh. Anda dapat menyediakan beberapa wadah seperti aquarium, ember ataupun lainnya. Terpenting, yaitu tidak terlalu besar dan mudah dalam perawatan wadahnya. Selain itu, pastikan untuk dapat menggunakan sistem aerasi karena untuk membantu budidaya lebih berkualitas.
Selain itu, pastikan bahwa wadah budidaya ikan guppy dengan ember tidak bocor dan bersih dari berbagai macam kotoran. Siapkan juga tanaman air yang nantinya akan di gunakan dalam proses budidaya. Dimana, ikan guppy memang cukup suka bertempat di tanaman air. Jangan lupa, tamanan air dan wadah selalu di bersihkan secara rutin.
Memilih Indukan Guppy

Source: budidaya ikan hias
Perlu anda ketahui, bahwa dalam melakukan budidaya ikan memilih indukan harus dengan benar. Indukan yang di pilih yaitu memiliki kualitas terbaik dengan beberapa aspek. Hal ini demi menunjang proses budidaya agar lebih baik. Anda juga dapat memilih indukan import agar hasilnya lebih baik. Beberapa faktor yang perlu di perhatikan antara lain:
- Gen
Penting untuk anda memahami bahwa indukan yang dipilih merupakan hasil murni. Yaitu bukan hasil dari persilangan lainnya. Melainkan, memang asli dari jenis tersebut. Hal ini untuk menghasilkan anakan yang memiliki ciri ciri sama dengan jenis sebelumnya.
- Usia
Tidak hanya gen, melainkan usia dari indukan juga tetap harus di perhatikan. Dimana, indukan yang baik memiliki kematangan genitalnya. Hal ini untuk menghindari proses pembuahan yang gagal. Usia yang baik untuk indukan yaitu sekitar 4 sampai dengan 5 bulan. Dengan begitu, tingkat kebehasilan akan lebih tinggi. Terutama, jika anda menginginkan anakan berkualitas baik ekor maupun coraknya.
- Fisik
Memilih indukan yang baik juga harus melihat fisik ikan. Dimana, dapat di lihat dari ekor, warna ataupun coraknya. Ikan guppy yang sehat memiliki ekor rapih, warna cerah, serta coraknya yang tidak pudar. Hal ini akan sangat baik jika di budidayakan.
- Perilaku
Setiap ikan guppy memiliki perilaku yang berbeda-beda. Semua, tergantung dari kesehatannya. Karena itu, saat anda akan melakukan budidaya pastikan untuk memilih indukan yang baik. Berdasarakan perilakunya, maka pilihlah yang memiliki gerakan lincah. Sudah pasti, kualitasnya bagus !
Baca Juga: Harga Ikan Guppy Lengkap 2019
Pemisahan Indukan Guppy

Source: Artikel Guppy
Kemudian, dilanjutkan pada proses pemisahan indukan. Hal ini dilakukan sebelum terjadinya pembenihan. Baik untuk guppy jantan ataupun betina harus di pisahkan dahulu. Dalam langkah ini, setidaknya anda harus rutin melakukan pergantian air kurang lebih 2 hari sekali. Dengan menganti air, maka akan menjaga lingkungan ikan tetap bersih. Proses ini berguna untuk pembuahan yang lebih baik.
Hal lainnya yang harus di perhatikan yaitu pemberian makannya. Dimana, pemberian makan tidak boleh telat dan harus sesuai pada kebutuhannya. Di utamakan untuk menggunakan pakan berupa daphnia atau moina agar gizinya lebih baik. Gizi yang baik membantu untuk mendapatkan sperme lebih banyak dalam proses pemijahan nantinya. Berikan pakan tersebut 2 sampai 3 kali dalam sehari.
Langkah Pemijahan Guppy

Source: Youtube
Selanjutnya, yaitu proses pemijahan atau pembuahan. Untuk melakukannya ternyata tidak sulit. Hal pertama yang perlu anda pahami yaitu untuk proses pengendapan air pada wadah. Setidaknya, lakukan pengendapan air pada kedalaman 30 cm. Ukuran dari wadarnya sendiri yaitu lebar panjang 11 cm dengan lebar 51 cm. Wadah tersebut setidaknya dapat menampung 35 ekor ikan guppy.
Berikutnya, tambahkan tanaman air untuk tempat bercengkrama dari ikan. Penting, tanaman air harus dalam kondisi sehat. Jika tidak, akan mempengaruhi kadar air dan membuat ikan stress. Setelah itu, maka dapat di lanjutkan pada proses memasukan ikan ke wadah tersebut. Namun, anda perlu memahami prosedur yang tepat dalam memasukannya.
Cara menyilangkan ikan guppy harus menggunakan perbandingan 1:3. Berarti 1 jantan dan 3 betina dengan maksimal ikan sekitar 35 ekor. Hal ini untuk membuat hasil yang lebih baik. Caranya dengan memasukan induk betina terlebih dahulu pada pagi hari. Kemudian, masukan indukan jantan selanjutnya. Dalam kurun waktu 7 hari, maka sudah dapat dilihat perkembangannya.
Langkah Penetasan

Source: Ilmu Budidaya
Proses penetasan ini berupa pemindahan indukan pada wadah lainnya. Wadah harus memiliki aerasi agar tidak menganggu larva ikan. Selain itu, wadah yang digunakan juga harus bersih tanpa ada masalah lain. Bersihkan secara rutin dan pastikan tidak membuat ikan stress. Untuk proses penetasan dapat berlangsung hingga 4 minggu.
Perlu untuk anda ketahui, bahwa ikan guppy dapat hamil hingga 3 kali. Hal ini dikarenakan guppy betina dapat menyimpan sisa sperma pada tubuh. Namun, tidak secara mendadak melainkan membutuhkan waktu. Sekitar 5 minggu setelah kehamilan pertama. Setiap indukan ikan guppy dapat melahirkan sekitar 50 anakan.
Langkah Pendederan Anakan Guppy

Source: Adinesstar Tropical Fish Blog
Terakhir, yaitu langkah pendederan yang dilakukan pada ruangan terbuka. Proses pendederah dapat di taruh pada wadah ataupun kolam yang sesuai. Terutama, pada ruangan terbuka terkena sinar matahari agar membantu kualitas dari anakan. Hal ini sangat penting agar ekor dan warna menjadi lebih terbentuk. Jangan lupa, untuk selalu menyediakan sistem aerasi pada wadah dengan lancar. Setidaknya, lakukan perawatan dengan rutin.
Baca Juga: Jenis Ikan Guppy Tercantik Di Dunia Versi 2019
Setelah kurang lebih 20 hari, maka anda dapat memindahkan betina dan jantan. Untuk ikan guppy jantan cenderung memiliki warna yang lebih cerah. Sedangkan, jika betina maka akan tumbuh besar dan tidak terlihat fisik buruknya. Pemindahan ini penting, untuk membantu proses perkembangan lebih baik. Karena, ikan jantan cenderung lebih aktif juga di bandingkan betina. Jika di satukan, maka akan merepotkan.
Budidaya ikan guppy sangat menarik untuk anda coba. Terlebih, bagi anda yang memang memiliki hobby ikan hias. Saat ini, perdagangan ikan guppy juga memiliki peminat yang tinggi. Jadi, tidak heran jika penjualan akan terus meningkat. Jangan ragu untuk memulai budidaya dari sekarang !